Kue Kuping Gajah dari Ubi

Tidak asing lagi kita melihat kue kuping gajah dimana makanan ini adalah produk tradisional buatan Indonesia. Kue kuping gajah sudah sejak lama ada dan diproduksi oleh masyarakat Indonesia sebagai makanan ringan terutama ketika hari raya tiba, makanan ini diperuntukkan sebagai suguhan bagi tamu yang datang. Bagi kalangan anak anak makanan ringan ini menjadi favorit mereka karena rasa manisnya yang disuka. Adapun bentuk dari kue kuping gajah yaitu bulat tipis dengan motif dua warna kebanyakan warna yang umum dipakai adalah warna krem dan warna coklat, namun ada pula yang membuat variasi warna lain seperti krem dengan merah atau yang lainnya. Bentuk tipis bulat dan sedikit cekung apabila dilihat sekilas memang ada persamaan dengan bentuk dari kuping binatang gajah, mungkin karena hal itu kue ini mendapat sebutan yang sepadan yaitu kue kuping gajah.

Kue kuping gajah di saat sekarang masih ada yang memproduksinya walaupun sudah agak jarang ditemukan dipasaran karena semakin tingginya kompetisi dibidang produk makanan ringan. Hal ini bukan disebabkan karena kue kuping gajah adalah produk yang sudah jadul namun sehubungan dengan padatnya persaingan jenis produk makanan ringan yang membanjiri pasar maka dibutuhkan inovasi baru untuk menjaring kembali konsumen.

Apabila membicarakan mengenai inovasi sebenarnya banyak hal yang bisa dilakukan dalam hal perubahan pada suatu produk, contoh saja inovasi yang paling sederhana bisa dilakukan adalah “packaging product”, dimana pengemasan suatu produk apabila ditangani dengan baik maka bisa mengangkat level pasar dari produk itu sendiri. Inovasi lain yang lebih detail kepada produk diantaranya cita rasa, tekstur, dan bentuk, hal ini hanya bisa dilakukan oleh rumah produksi dari makanan ringan tersebut diolah.

Inovasi Baru Kue Kuping Gajah Ubi

Dalam upaya mengangkat kembali produk kue kuping gajah dipasar makanan ringan, maka Aneka Keripik Malang membuat sebuah inovasi baru dalam pengolahan dan penggunaan bahan pembentuk dari kuping gajah. Nama produk baru ini adalah kue kuping gajah ubi, sesuai dengan namanya kue kuping gajah ini memang dicampur dengan ubi dalam proses pembuatannya. Tujuan dari pemanfaatan ubi pada kue kuping gajah didasarkan pada manfaat nutrisi ubi bagi kesehatan cukup bagus selain dari cita rasanya yang akan ditampilkan pada kue kuping gajah ini sebagai inovasi baru.

Macam Jenis Kue Kuping Gajah Ubi

Adapun ubi yang digunakan sebagai bahan baku ada beberapa jenis varian yang pertama ubi ungu, kemudian ubi madu dan selanjutnya ubi biasa yang berwarna putih. Dari ketiga jenis varian ubi yang dipakai akan menghasilkan warna yang berbeda pada hasil kue kuping gajah, dimana penggunaan ubi ungu akan menghasilkan kue kuping gajah berwarna ungu, penggunaan ubi madu akan menghasilkan kuping gajah berwarna kuning dan penggunaan ubi putih digunakan untuk pembuatan kue kuping gajah dengan beberapa variasi diantaranya, pandan, coklat, strawberry, keju dll.

Kue kuping gajah pada umumnya berukuran bulat sebesar sendok makan, sedangkan kue kuping gajah produk olahan Aneka Keripik Malang dibuat lebih kecil kira kira bulatannya sebesar uang koin dan ketebalannya lebih tipis dari pada produk sejenis pada umumnya, dengan ukuran yang lebih kecil tersebut membuat produk ini lebih renyah dan empuk ketika dimakan.

Dengan aroma cita rasa ubi yang harum dan kerenyahan produk serta tampilan barunya yang lebih inovatif membuat produk kue kuping gajah ubi ini memiliki daya saing tinggi di pasar makanan ringan.